Kendaraan beroda dua atau lebih populer
disebut dengan nama sepeda motor sekarang ini disebut raja jalanan
karena lebih banyak mendominasi jalan raya. Selain karena harganya yang
relatif lebih murah daripada sebuah mobil, motor juga merupakan
kendaraan yang cukup praktis dan lebih fleksibel untuk dibawa
kemana-mana.
Dengan teknologi dari mesin motor yang semakin hari semakin baik,
sekarang ini motor juga cukup bisa diandalkan untuk perjalanan jauh
seperti lintas provinsi. Coba saja Anda lihat sekarang sudah cukup
banyak motor yang bervolume silinder lebih besar dan juga menggunakan
sistem pendingin seperti water cooler.
Cara merawat mesin motor.
Akan tetapiterkadang seseorang kurang peduli dan kurang memperhatikan
motornya karena kesibukan. Padahal dengan sedikit meluangkan waktu
untuk melakukan perawatan, biayaperawatan motor yang lebih tinggi
bisaterhindarkan. Apabila Anda ingin mesin motor lebih awet sehingga
nantinya tidak banyak mengeluarkan berbagai biaya banyak untuk berbagai
reparasi, berikut 7 tips merawat mesin sepeda motor agarawet :
1.
Tips untuk sepeda motor baru
Jangan sampai Anda tidak memanfaatkan perawatan berkala gratis dealer
pertama pada sebuah motor yang baru dibeli. Biasanya motor baru akan
diberikan gratis oli dan juga servis 3 kali jalan. Yang pertama adalah
pada KM 500, yang kedua pada KM 1000 dan yang ketiga pada KM 2000. Hal
itu bukan cuma sebagai bonus saja, akan tetapi ada maksud tersendiri.
Karena belum tentu motor yang masih baru tidak mempunyai kesalahan sama
sekali di dalam perakitannya. Maka dari itu diperlukan pengecekan segera
setelah menempuh jarak 500 km pada pemakaian pertama, untuk dapat
mengetahui kemungkinan adanya sebuah kesalahan.
Selain itu, pada awal pemakaian, mesin juga masih butuh penyesuaian
gesekan dengan berbagai komponen lainnya. Sehingga melakukan
penggantian oli lebih awal (pada 500 km) sangat penting, karena oli
masih dapat lebih cepat bercampur dengan berbagai serpihan logam akibat
adanya gesekan pada komponen mesin.
Selama masih belum mencapai 500 KM pertama, usahakan agar motor
jangan memuat beban yang terlalu besar. Cobalah untuk selalu menjalankan
motor Anda pada kecepatan maksimal, akan tetapi digiring secara pelan
pelan dari kecepatan yang rendah, jangan dilakukan secara spontan.
Khusus motor dengan mesin 4 langkah, tuangkan saja sedikit oli ke
dalam knalpotnya. Hal ini agar knalpot yang orisinil dari motor Anda
lebih awet karena tidak akan mudah keropos. Sedangkan untuk motor 2
langkah, hal seperti ini tidak perlu, sebab secara otomatis knalpot akan
terpapar oleh oli.
2.
Tips mengganti oli sepeda motor
Standard keken’talan oli yang dipakai oleh kendaraan adalah SAE. Akan
tetapi, kebanyakan oli yang dijual dipasaran sudah memenuhi standard
untuk digunakan iklim di Indonesia. Jadi Anda sebenarnya sudah tidak
usah khawatir akan mendapatkan standard oli yang tidak tepat untuk motor
Anda. Yang harus diperhatikan adalah kapan waktu mengganti oli motor
yang tepat. Hal seperti ini biasanya telah disertakan pada keterangan di
kemasan oli yang Anda beli. Terlambat mengganti oli saat melebihi batas
kilometer pemakaian dapat berdampak tidak baik bagi mesin motor. Oli
yang telah lewat batas akan menjadi en’cer dan tidak sesuai lagi dan
pada kondisi yang jauh lebih parah oli akan semakin berkurang.
Biasanya orang akan mengganti oli motor berdasarkan lamanya pemakaian
motor, biasanya berdasarkan hitungan bulan. Namun cara seperti ini
terkadang tidak baik juga untuk mesin motor, karena untuk kondisi
tertentu kita juga jarang menggunakan motor atau di waktu lainnya
terlalu sering. Terlalu cepat dalam mengganti oli merupakan pemborosan
dan terlalu lambat mengganti oli juga sangat buruk bagi mesin motor.
Disiplin dalam mengganti oli motor dan berpatokan pada batas kilometer
pemakaian oli tersebut akan membuat motor tetap selalu prima.
3.
Rutin melakukan tune up pada sepeda motor
Tune up sangat pentingdilakukan untuk dapat mengetahui kemungkinan
adanya beberapa komponen motor yang aus. Setelan mesin motor dapat
berubah akibat berbagai keausan yang terjadi pada beberapa bagian
komponen mesin tertentu. Oleh karena itu harus rutin dilakukan
penyetelan ulang dengan cara tune up ke bengkel. Debu-debu dan juga
kot’oran dapat mengendap dan juga berpengaruh pada kinerja mesin motor
sekaligus akan dibersihkan saat melakukan tuneup.
Mengenai kapan waktu yang ideal untuk melakukan tuneup, biasanya pada
buku petunjuk motor juga sudah disertakan. Biasanya hal tersebut
menurut berapa kilometer penggunaan motor. Namun apabila Anda merasa
bahwa motor sudah tidak nyaman digunakan seperti biasa, ketika itu juga
Anda bisa melakukan tuneup ke bengkel.
4.
Cara pemakaian sepeda motor
Jangan suka meniru berbagai adegan film dengan cara menggeber-geber gas
motor Anda atau dengan melakukan tarikan gas secara spontan. Hal seperti
ini akan semakin mempercepat keausan pada bagian rantai mesin, pada
katup bahan bakar, pada kopling, piston dan juga stang piston. Terutama
apabila Anda menggunakan motor dengan teknologi mesin 4 langkah. Motor
dengan mesin 4 langkah jauh lebih rumit pada bagian sistem bahan
bakarnya dan inilah yang paling sering bermasalah.
Apabila motor Anda menggunakan gigi manual, sebaiknya gunakan
pemakaian gigi yang sesuai dengan kecepatan motor Anda. Jika melewati
jalanan yang menanjak, motor membutuhkan tenaga yang lebih besar, maka
kurangi gigi motor dengan yang lebih sesuai. Apabila motor baru mulai
berjalan, jangan langsung memakai gigi 4, tapi mulailah dengan gigi 1.
Hal seperti ini berpengaruh pada bagian stang piston, bagian piston,
kopling dan juga rantai mesin 4 langkah.
5.
Memakai sepeda motor untuk perjalanan jauh
Mau melakukan perjalanan jauh ataupun keluar kota dengan jarak 80 km
atau lebih? Lebih baik ganti oli motor terlebih dahulu. Perjalanan yang
jauh dan nonstop akan membuat suhu oli pada mesin menjadi lebih panas,
oli yang masih baru akan mengatasi keadaan seperti ini menjadi jauh
lebih baik. Khusus untuk motor yang tidak menggunakan water cooler
sebaiknya selalu mendinginkan mesin dengan cara berhenti sesaat pada
sekitar kilometer 80.
Cara merawat mesin motor 2.
6.
Menjaga kebersihan sepeda motor
Agar rangka motor Anda lebih awet, sebaiknya rajin mencuci motor agar
tidak cepat muncul karat dan juga keropos. Apalagi kalau habis dipakai
saat hujan.
7.
Tips sebelum sepeda motor dipakai
Terapkan kebiasaan memanaskanmesin motor terlebih dulu sebelum motor
dipakai, jika sebelumnya motor tidak dipakai selama 8 Jam atau lebih.
Motor yang cukup lama tidak digunakan maka olinya akan turun lagi dari
bagian-bagian mesin yang rumit dan mengumpul kembali di bak oli.
Pemanasan mesin ini bertujuan agar oli kembali lagi mengaliri
bagian-bagian mesin yang perlu untuk dilumasi. Terutama pada mesin motor
jenis 4 langkah, karena motor dengan jenis mesin yang satu ini cuma
mengandalkan oli mesinnya saja. Kenapa motor harus dipanaskan terlebih
dahulu? Agar oli naik dan merata dulu keseluruh bagian silider/blog
mesin motor sebelum diberikan beban yang cukup berat.
Sebaiknya memanaskan mesin motor jangan terlalu lama, cukup sekitar 5
menit saja. Hal ini tidak baik untuk mesin yang memiliki pendingin
udara. Karena apabila mesin hidup cukup lama dan motor tidak juga
berjalan, maka bagian mesin tidak akan mendapatkan pendinginan yang
cukup baik.
Unutk motor dengan jenis mesin 2 tak, pemanasan mesin seperti ini
sebenarnya tidak terlalu penting juga. Sebab pada awal mesin motor
dihidupkan, oli samping akan langsung melumasi bagian silinder mesin
bersama dengan bahan bakar.